Minggu, 22 Januari 2012

Kopi? o.O)a



Kopi. Yup Kopi. Hanya dengan mengetikkan 1 kata itu di kolom pencarian Google, anda akan menemukan sekitar 81,400,000 hasil dalam 0.17 detik (per 22 Januari 2012)

Kenapa saya memilih Kopi untuk entri blog kali ini? O.o
Kenapa Kenapa Kenapa  Kenapa Kenapa Kenapa  Kenapa Kenapa Kenapa ?????


Nyahahahahahaha... Karena saya tak bisa hidup tanpa minuman yang satu ini :P

Kalo enggak minum Kopi satu hariiii aja.. Saya bakal merasa lemah, letih lesu, kurang semangat dan yang terparah dari semua itu, saya akan merasakan pusing tingkat tinggi -_-

Ya, percaya tidak percaya, sepertinya saya memang sudah ketagihan Kopi saudara-saudari ku sebangsa setanah air beta...



Dan kalo boleh cerita, sapa yang ngelarang hah! *nodongin golok

Awalnya minum kopi itu sekitar kelas 1 SMP, dan itu juga ikut-ikutan aktifitas rutin Mama, yang tiap sore pasti kerjaan nya buat Kopi melulu u.u

Saya juga tidak tahu tempe apa yang ada di pikiran saya waktu itu, sampai mau-mau saja ikut-ikutan minum Kopi u.u

Mana itu Kopi tubruk, hitam pekat lagi ! Waka waka waka xD

Jadi, mulai saat itu, saya dan Mama selalu bergiliran silih berganti (?) membuat Kopi untuk minuman bersama di sore hari...

Kalo misalnya hari ini saya buat dua gelas Kopi, nah kalo besoknya Mama berkata " Ria, buatin Kopi gih ! " dan saya akan menjawab " Kan kemarin udah Ma, hari ini giliran Mama " dan kalo sudah begitu, Mama akan memberikan tatapan yang seolah berkata " Dasar kurang asem ni anak " dan agak lucunya Papa juga ikut-ikutan geleng-geleng kepala seolah mengatakan " Ya ampun dosa apa yng Ku perbuat sampai punya Istri dan anak cakep and cerdas kaya' gini " wkwkwkwk OK, ga segitunya deh pembaca -.-V

Yak, dari pada ngawur, kita bahas asal usul Kopi dan manfaatnya bagi tubuh Manusia aja deh... Nyok...


Menurut WikipediaKopi adalah sejenis minuman yang berasal dari proses pengolahan dan ekstraksi biji tanaman kopi. Ya iyalah masa dari Toge ._.


Sejarah Kata kopi sendiri berasal dari bahasa Arab qahwah yang berarti kekuatan, karena pada awalnya kopi digunakan sebagai makanan berenergi tinggi. Kata qahwah kembali mengalami perubahan menjadi kahveh yang berasal dari bahasa Turki dan kemudian berubah lagi menjadi koffie dalam bahasa Belanda. Penggunaan kata koffie segera diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi kata kopi yang dikenal saat ini.

Secara umum, terdapat dua jenis biji kopi, yaitu arabika (kualitas terbaik) dan robusta.

Sejarah mencatat bahwa penemuan kopi sebagai minuman berkhasiat dan berenergi pertama kali ditemukan oleh Bangsa Etiopia di benua Afrika sekitar 3000 tahun (1000 SM) yang lalu. Kopi kemudian terus berkembang hingga saat ini menjadi salah satu minuman paling populer di dunia yang dikonsumsi oleh berbagai kalangan masyarakat.Indonesia sendiri telah mampu memproduksi lebih dari 400 ribu ton kopi per tahunnya. Di samping rasa dan aromanya yang menarik, kopi juga dapat menurunkan risiko terkena penyakit kanker, diabetes, batu empedu, dan berbagai penyakit jantung (kardiovaskuler). Tu kan manfaat Kopi besar juga loh sodara-sodara :)


Warning : Bahasannya panjang banget, jadi biar ga ngantuk, sambil ngopi lebih enak loh, haha.

  • Sejarah
Penemuan kopi telah dimulai ribuan tahun lalu. Berikut sejarahnya secara singkat:

Kafe Royal, salah satu kedai kopi pertama di London.

1000 SM: Saudagar Arab membawa masuk biji kopi ke daerah Timur Tengah dan membudidayakannya untuk pertama kalinya dalam sejarah.

1453: Ottoman Turki memperkenalkan minuman kopi di Konstantinopel. Di sana dibuka kedai kopi pertama di dunia bernama Kiva Han pada tahun 1475.

1511: Kopi dianggap minuman yang suci oleh Sultan Mekah sebagai tindak lanjut dari aksi Khait Beg yang ingin melarang peredaran kopi.

1600: Paus Clement VIII mengizinkan umat Kristiani untuk meminum kopi setelah timbul berbagai perdebatan karena minuman ini berasal dari imperium Ottoman.Pada tahun yang sama, minuman kopi masuk ke Italia.

1607: Kapten John Smith memperkenalkan minuman kopi di Amerika Utara saat bertugas untuk menemukan koloni Virginia di Jamestown.

1645: Kedai kopi pertama di Italia dibuka.

1652: Kedai kopi pertama di Inggris dibuka dan segera menjamur ke berbagai pelosok di setiap daerah.

1668: Bir tergantikan oleh kopi sebagai minuman terfavorit di New York.

1672: Kedai kopi pertama di Paris dibuka.

1675: Franz Georg Kolschitzky menemukan biji kopi dan mengklaimnya sebagai hadiahnya saat terjadi perang di Viena. Setelah itu, ia membuka kedai kopi di Eropa Tengah dan menjual minuman kopi yang telah disaring, diberi pemanis, dan susu.

Nescafe, dikomersialkan pertama kali pada tahun 1938 di Swiss. ( Ya ampun baru tau Nescafe udah ada sebelum saya lahir )

1690: Bangsa Belanda mulai mendistribusikan dan membudidayakan biji kopi secara komersial di Ceylon dan Jawa.

1714: Gabriel Mathieu do Clieu berhasil mencuri biji kopi dari suguhan bangsawan Belanda kepada Raja Perancis Louis XIV dan menanamnya di Martinik yang merupakan sumber dari 90% jenis tanaman kopi di dunia saat ini.

1721: Kedai kopi pertama di Berlin dibuka.

1727: Era industri kopi di Brasil dimulai dan hal ini dipelopori oleh Letnan Kolonel Francisco de Melo Palheta.

1775: Sang Frederick dari Prusia memblok semua import kopi hijau yang kemudian dengan segera dikecam oleh masyarakatnya.

1900: Perusahaan Hill Bros. mengomersialkan minuman kopi kalengan.

1901: Satori Kato berhasil memproduksi minuman kopi cepat saji.

1903: Ludwig Roselius, seorang keturunan German berhasil memisahkan kafein dari biji kopi dan menjual produknya dengan nama Sanka di Amerika Serikat.

1920: Penjualan kopi di Amerika Serikat meningkat tajam.

1938: Perusahaan Nestle mengkomersilkan produk kopinya yang bernama Nescafe di Swiss.

1946: Achilles Gaggia berhasil membuat kopi mokacino untuk pertama kalinya.


Well, bisa di lihat hebatnya sejarah Kopi itu sendiri bukan? Wah makin bangga sebagai peminum Kopi :P



  • Biji kopi



Dari sekian banyak jenis biji kopi yang dijual di pasaran, hanya terdapat 2 jenis varietas utama, yaitu kopi arabika (Coffea arabica) dan robusta (Coffea robusta). Masing-masing jenis kopi ini memiliki keunikannya masing-masing dan pasarnya sendiri.

Kopi arabika merupakan tipe kopi tradisional dengan cita rasa terbaik. Sebagian besar kopi yang ada dibuat dengan menggunakan biji kopi jenis ini. Kopi ini berasal dari Etiopia dan sekarang telah dibudidayakan di berbagai belahan dunia, mulai dari Amerika Latin, Afrika Tengah, Afrika Timur, India, dan Indonesia. 
Secara umum, kopi ini tumbuh di negara-negara beriklim tropis atau subtropis. Kopi arabika tumbuh pada ketinggian 600-2000 m di atas permukaan laut. Tanaman ini dapat tumbuh hingga 3 meter bila kondisi lingkungannya baik. Suhu tumbuh optimalnya adalah 18-26 oC. Biji kopi yang dihasilkan berukuran cukup kecil dan berwarna hijau hingga merah gelap.

Sedangkan, Kopi robusta pertama kali ditemukan di Kongo pada tahun 1898. Kopi robusta dapat dikatakan sebagai kopi kelas 2, karena rasanya yang lebih pahit, sedikit asam, dan mengandung kafein dalam kadar yang jauh lebih banyak.Selain itu, cakupan daerah tumbuh kopi robusta lebih luas daripada kopi arabika yang harus ditumbuhkan pada ketinggian tertentu. Kopi robusta dapat ditumbuhkan dengan ketinggian 800 m di atas permuakaan laut. Selain itu, kopi jenis ini lebih resisten terhadap serangan hama dan penyakit. Hal ini menjadikan kopi robusta lebih murah. Kopi robusta banyak ditumbuhkan di Afrika Barat, Afrika Tengah, Asia Tenggara, dan Amerika Selatan.



Biji kopi luwak hasil fermentasi alami di perut hewan luwak.

Jenis kopi yang lain merupakan turunan atau subvarietas dari kopi arabika dan robusta. Biasanya disetiap daerah penghasil kopi memiliki keunikannya masing-masing dan menjadikannya sebagai suatu subvarietas. Salah satu jenis kopi lain yang terkenal adalah kopi luwak asli Indonesia.
Dan sampai sekarang saya belum merasakan yang namanya Kopi Luwak itu. Dengar-dengar Kopi Luwak adalah kopi terekslusif (dari segi rasa dan harganya) Mauuuu... T.T
Kopi luwak merupakan kopi dengan harga jual tertinggi di dunia. (Tu Kan !)
Proses terbentuknya dan rasanya yang sangat unik menjadi alasan utama tingginya harga jual kopi jenis ini.Pada dasarnya, kopi ini merupakan kopi jenis arabika. Biji kopi ini kemudian dimakan oleh luwak atau sejenis musang (Yang ekor cincin di Pinguin Madagaskar itu bukan? ). Akan tetapi, tidak semua bagian biji kopi ini dapat dicerna oleh hewan ini. Bagian dalam biji ini kemudian akan keluar bersama kotorannya. Karena telah bertahan lama di dalam saluran pencernaan luwak, biji kopi ini telah mengalami fermentasi singkat oleh bakteri alami di dalam perutnya yang memberikan cita rasa tambahan yang unik. Saya bisa mengerti jika ada yang tidak mau meminum Kopi jenis ini ._.V

Masing-masing jenis kopi yang ada memiliki proses penyajian dan pengolahan yang unik. Berikut ini adalah beberapa contoh minuman kopi yang umum dijumpai :




Kopi hitam, merupakan hasil ektraksi langsung dari perebusan biji kopi yang disajikan tanpa penambahan perisa apapun.






Espresso, merupakan kopi yang dibuat dengan mengekstraksi biji kopi menggunakan uap panas pada tekanan tinggi.





Latte (coffee latte), merupakan sejenis kopi espresso yang ditambahkan susu dengan rasio antara susu dan kopi 3:1.


Café au lait, serupa dengan caffe latte tetapi menggunakan campuran kopi hitam.


Caffè macchiato, merupakan kopi espresso yang ditambahkan susu dengan rasio antara kopi dan susu 4:1.






Cappuccino, merupakan kopi dengan penambahan susu, krim, dan serpihan cokelat.


Dry cappuccino, merupakan cappuccino dengan sedikit krim dan tanpa susu.


Frappé, merupakan espresso yang disajikan dingin.


Kopi instan, berasal dari biji kopi yang dikeringkan dan digranulasi.


Kopi Irlandia (irish coffee), merupakan kopi yang dicampur dengan wiski.


Melya, sejenis kopi dengan penambahan bubuk cokelat dan madu.


Kopi moka, serupa dengan cappuccino dan latte, tetapi dengan penambahan sirup cokelat.






Kopi tubruk, kopi asli Indonesia yang dibuat dengan memasak biji kopi bersama dengan gula.


Oleng, kopi khas Thailand yang dimasak dengan jagung, kacang kedelai, dan wijen.


Hadeh jadi ngiler ~,~


Key, sampe sini dulu yak, see U Later in my next post, Xoxo.


0 komentar:

Posting Komentar